Senin, 07 November 2016

25 Tentara Tewas dalam Pertempuran Dua Kubu Saingan di Somalia


Komandan dari Puntland, Jumale Jama Taka. (Foto: dok. Garowe Online)
Setidaknya 25 tentara tewas dalam pertempuran akhir pekan antara pasukan saingan daerah Puntland dan Galmudug di kota Galkayo, Somalia.

"Kami telah kehilangan 12 orang dan ada lebih dari 10 yang terluka," kata komandan dari Puntland, Jumale Jama Takar pada Senin (7/11). Demikian Modern Ghana memberitakan.

Sementara rivalnya dari Galmudug, Abdirahman Qoje mengatakan bahwa pihaknya telah kehilangan 13 tentara dan hampir 20 lainnya luka-luka.

Para komandan saling menyalahkan siapa yang memulai pertempuran.

Kota Galkayo, sekitar 700 kilometer (440 mil) di timur laut dari ibukota Mogadishu, telah menjadi tempat bentrokan berulang dalam beberapa pekan terakhir di antara kedua kubu.

Pertempuran pada Ahad adalah yang paling mematikan, menandai runtuhnya perjanjian perdamaian singkat antara kedua penguasa wilayah semi-otonom di Somalia itu.

Pada bulan September, AS menarik diri pasukannya dari persaingan kedua wilayah tersebut ketika otoritas Galmudug menuduh Puntland melakukan pembodohan terhadap pasukan AS untuk melaksanakan serangan udara terhadap tentara yang kemudian membunuh 13 orang.

Semetara itu, warga mengatakan jumlah korban mungkin lebih tinggi dari yang diakui oleh kedua pihak.

"Kami meminta kedua belah pihak untuk menahan diri dan menghentikan perang," kata Mohamed Farah, sesepuh tradisional di kota. "Kemarin saja, 35 orang tewas dan lebih dari 100 lainnya luka-luka. Sebagian besar dari mereka yang tewas adalah pejuang tetapi ada juga korban sipil di kedua sisi dari Galkayo."

Tidak ada komentar:

Posting Komentar