Rabu, 23 Desember 2015

Sejuta Anak Nigeria Terancam Bodoh

Anak-anak Nigeria. (Foto: dok. DailyTimes.com.ng)
Diperkirakan satu juta anak dipaksa tidak bisa bersekolah sebagai akibat dari serangan kekerasan oleh kelompok bersenjata Boko Haram di Nigeria timur laut dan negara-negara tetangganya.


Laporan terbaru UNICEF pada Selasa (22/12) menyebutkan, kekerasan yang sedang berlangsung menyebabkan penutupan lebih 2.000 sekolah di Nigeria, Chad, Niger dan Kamerun.

Ratusan orang lain telah diserang, dijarah atau dibakar oleh Boko Haram yang sangat anti budaya Barat. Mi'raj Islamic News Agency (MINA) memberitakan.

"Konflik telah menjadi pukulan besar bagi pendidikan di wilayah tersebut, dan kekerasan telah membuat banyak anak-anak keluar kelas lebih satu tahun, menempatkan mereka pada risiko putus sekolah sama sekali," kata Manuel Fontaine, Direktur Regional UNICEF untuk Afrika Barat dan Tengah.

Fontaine mengatakan "mengejutkan", angka satu juta anak putus sekolah meningkat dengan risiko mereka akan disiksa, diculik dan direkrut oleh kelompok-kelompok bersenjata.

Menurut Profesor Kyari Mohammed dari Universitas Teknologi Modibbo Adama di Yola, secara keseluruhan, sekitar 10,5 juta anak putus sekolah di Nigeria, negara yang paling padat penduduknya di Afrika.

"Nigeria menempati urutan kedua setelah Pakistan dalam jumlah anak putus sekolah," katanya.

(Sumber: MirajNews.com/id)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar